Petani dan Nelayan

Disawah mulai menguning Kerbau dan petani tersenyum..
Pintu pulang pabrik mulai terbuka..
Buruh riang gembira Sang surya menyinari..
Sang air membasahi Sang angin menari-nari..
Sang bumi slalu memberi itulah petani dan nelayan buruh negeri ini..
Yang tak pernah berhenti untuk slalu memberi..
Segenap jiwa dan raganya memancarkan warna dan cahaya..
Cahaya kehidupan …untuk kita semua segalanya..
Inilah petaniku sayang Tapi inilah petaniku sengsara..
Nelayan dan buruhku sayang..
Tapi malang nasibnya sengsara dinegeri sendiri..
Jiwa yang kekar otot menggelegar Terlapisi keringat yang berkilau..
Mengalir darah yang suci,,Darah berkehidupan..
Itulah petani dan nelayan buruh negri ini..
Yang sayang selalu dikhianati dan diobral janji janji doang..

Harapan Dan Sakit

seperti berjalan dalam mimpi aku telah melihat begitu banyak keyakinan  aku merasa seperti manusia kerdil yang ciut akan masalah yang terjadi dan ketika aku memikirkan masa depan ada banyak perbedaan yang jauh di sana aku belajar untuk dapat mengatasi hidup  dan menyadari hal ini akan jauh sekali meski aku harus tertidur dan merasakan tilam yang ku singgahi sebagai sandaran hidupku ternyata tilam itu adalah tempat harapan dan sakit

langit yang sempurna di temani oleh hujan tetapi di tempat ini aku menahan diri agar dapat menunggu waktu dimana aku tidak akan terjatuh kembali dengan di temani mata yang indah dan tetesan air mata darah untuk dapat belajar mencari kebaikan dan kejujuran serta keyakinan.

Siapa Diriku Ini....????

waktu yang silam aku adalah manusia yang begitu jahat dan sadis aku adalah seorang yang tidak punya belas kasih dan aku selalu menggunakan seribu cara untuk dapat mengalahkan orang yang berbuat seenaknya terhadap diriku atau aku tidak suka dengan orang yang aku anggap aneh atau apa yang penting aku ingin melampiaskan amarah dan emosi ku pada orang itu.

suatu saat aku sadar orang menganggap aku ini adalah orang yang kejam dan seram dan aku jarang sekali punya teman lalu aku putuskan untuk mengakhiri semuanya dan berubah menjadi manusia yang normal aku tinggalkan masa lalu ku walaupun sampai saat ini aku ingin kemabli ke masa lalu itu tp aku coba tahan.

saat ini aku sudah belajar banyak hal tentang kesabaran,ikhlas,dan rasa manusiawi lainnya pokoknya positif deh. aku menjajarkan situasi yg aku hadapi dengan kesabaran dan mengontrol segala emosi yang terasa ingin meledak dengan diam dan tenang.tetapi dengan sikap ku yang seperti ini terkadang orang memanfaatkan aku seenaknya saja.tapi diam dan tenang adalah kunci aku untuk menahan amarah.

yang aku rasakan saat ini adalah ternyata susah yaa menjadi orang yang baik selalu saja salah di mata orang lain hanya bisa geleng-geleng dan berfikir siapa kah aku ini dan mengapa orang ada yang seperti itu...????